la revolusionnaire..

Jumat, 19 Februari 2010

dibalik century

terlalu lama kasus ini menjadi opini publik..seakan mejadi tembok besar yg sulit dihancurkan..dan menghilangkan peran DPR sebagai wakil rakyat yang membela kepentingan rakyat
ada banyak kasus di orde reformasi yg tidak kunjung selesai..antara lain pembunuhan semanggi..hilangnya TAP MPR dan Garis Besar Haluan Negara sehingga mendisfungsikan peran MPR sebagai pelindung rakyat itu sendiri..kasus Poso hingga sumur bor Sidoarjo..

semua itu seakan memuai seiring munculnya opini-opini baru dalam media yang memudarkan opini mengenai rakyat..ada banyak rakyat Indonesia yang kelaparan..ingin sekolah..dan membutuhkan perlindungan hukum..tapi kini wakil rakyat seakan menari di atas hal tersenut..kami yakin ada berapa agenda politik para wakil yang membahas akan hal ini..tapi pada kenyataannya terlalu berlarut kesengsaraan dan penindasan ini terjadi..

we trust than tomorrow will be better than today..but how far..
can we started to revolution..

Hukum Revolusi

Pertama, Revolusi mesti punya kawan dan punya lawan, dan kekuatan-kekuatan Revolusi harus tahu siapa lawan dan siapa kawan; maka harus ditarik garis pemisah yang terang dan harus diambil sikap yang tepat terhadap kawan dan terhadap lawan Revolusi;((dalam hal politik tentunya.red))

Kedua, Revolusi yang benar-benar Revolusi bukanlah “revolusi istana” atau “revolusi pemimpin”, melainkan Revolusi Rakyat; oleh sebab itu, maka Revolusi tidak boleh “main atas” saja, tetapi harus dijalankan dari atas dan dari bawah;

Ketiga, Revolusi adalah simfoninya destruksi dan konstruksi, simfoninya penjebolan dan pembangunan, karena destruksi atau penjebolan saja tanpa konstruksi atau pembangunan adalah sama dengan anarki, dan sebaliknya; konstruksi atau pembangunan saja tanpa destruksi atau penjebolan berarti kompromi, reformisme;

Keempat, Revolusi selalu punya tahap-tahapnya; dalam hal Revolusi kita : tahap nasional-demokratis dan tahap Sosialis, tahap yang pertama meretas jalan buat yang kedua, tahap yang pertama harus dirampungkan dulu, tetapi sesudah rampung harus ditingkatkan kepada tahap yang kedua; - inilah dialektik Revolusi;

Kelima, Revolusi harus punya Program yang jelas dan tepat, seperti dalam Manipol kita merumuskan dengan jelas dan tepat : (A) Dasar/Tujuan dan Kewajiban-kewajiban Revolusi Indonesia; (B) Kekuatan-kekuatan Revolusi Indonesia; (C) Sifat Revolusi Indonesia; (D) Hari-depan Revolusi Indonesia dan (E) Musuh-musuh Revolusi Indonesia. Dan seluruh kebijaksanaan Revolusi harus setia kepada Program itu;

Keenam, Revolusi harus punya soko-guru yang tepat dan punya pimpinan yang tepat, yang berpandangan jauh kemuka, yang konsekwen, yang sanggup melaksanakan tugas-tugas Revolusi sampai pada akhirnya, dan Revolusi juga harus punya kader-kadernya yang tepat pengertiannya dan tinggi semangatnya

melalui suatu konsep dasar,,organisasi dan misi yg tepat, maka hari ini kita katakan bahwa revolusi belum usai

kutipan pidato bung Karno 'vivere pericoloso'

Rabu, 06 Januari 2010

romantika..bukan maksud untuk menggoyahkan pikiran kawan-kawan..

sempat berfikir untuk slalu bertanya..benarkah revolusi akan menjelamatkan rakyat yg tidak tahu apapun
momok finance kapitalis..hukum individualis semakin menerjang bangsa ini..terutama rakyat perkotaan..khususnya pertanian..
ke depannya mungkin peradaban semakin buruk..kapital menjelma menjadi raksasa yg semakin mengerikan..
ciri khas bangsa kita dgn mental gotong royong dan jiwa tolong menolong akan semakin musnah..

suatu revolusi memang akan mengikis mental dualis-dualis yg menjiwa manusia tidak hanya di Indonesia, tp di seluruh dunia..san-min chu maupun konsep koperasi seakan menjadi komoditas sejarah..beberapa pihak pun berusaha untuk menjadikan musuh utama umat manusia..

siapkah anda untuk revolusi?

Senin, 28 Desember 2009

Keadilan bung!! kami butuh revolusi,bukan kafan reformasi..

Satu kata..perubahan

Wahai kalian para pengkhianat bangsa,,berhentilah menjual kami.
Berhentilah memperkosa hajat hidup rakyat.berhentilah..berhentilah
Amandemen uud hanya menjadi kain kafan bagi kami yg terbiasa sengsara.kami yg sehari-harinya menjadi budak uang.budak kapital.budak kerserakahan.
Apa jadinya bila negara tidak memiliki haluan!apA jadinya bila
rakyat kehilangan kedaulatan!

Atas nama Keadilan
Sungsung revolusi,hentikan reformasi!

Salam

Senin, 14 Desember 2009

menariiiiilah REVOLUSI iNDONESiA.....

MARI TERIAKKAN SEMANGAT REVOLUSI SEKENCANG MUNGKINN.......
ANGGAP RUMAH SENDIRI...
REVOLUSI TIDAK AKAN MATI...

TERIMA KASIH_
SALAM HORMAT M.P.R.I